Senin, 28 Maret 2011

puisi yang tertimbun

Ratapan sunyi
Adakah engkau disana
ketika aku lontarkan kata-kata yang aku tak mengerti maksudnya
adakah engkau disana
ketika aku menarik baju toga yang menjadi kebanggaan orangtua
adakah engkau disana
ketika tangisan ini berubah jadi ratapan
DAN adakah engkau disana
ketika mulut ini sampai berbusa,mengoceh di gedung tua
cucuran tangis tak terbendung hanya ratapan yang sanggup terlatun

22-03-20011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar